Selasa, 16 Agustus 2011

I'm Indonesia n I'm Proud

Posted by Ryan 07.30
66 tahun sudah bangsa indonesia ini merdeka, telah begitu banyak warna yang menghuni setiap detik perjalanan bangsa ini menuju titik yang diimpikan oleh setiap warganya. segala kisah suka dan duka turut menyertai perkembangan republik ini, segala hal yang membanggakan hingga memalukan terhampar jelas didalam memori warga bangsa ini.

Cerita yang mengisi kemerdekaan belakangan ini sangatlah berbwda dengan yang terjadi puluhan tahun silam, ketika Bhinneka Tunggal Ika masih menjadi nilai yang sangat dijunjung tinggi. Keragaman yang hadir ditengah-tengah kehidupan bermasyarakat dapat dihargai sebagai sesuatu yang wajar, bukan hanya sekadar unity in diversity tetapi harmony in diversity.

Namun kisah itu kini sedikit bergeser dari patron yang selama ini diusung oleh para pendiri bangsa, warna kebersamaan yang dulu terang mengisi cerianya hari-hari ibu pertiwi kini berganti menjadi kelabu. Kisah yang kini mengisi hari-hari bangsa ini lebih banyak tentang korupsi, tawuran antar warga, antar mahasiswa dsb, kisah yang menimbulkan luka, cerita yang membuat murung wajah ibu pertiwi. Kemarahan warga sangat mudah tersulut hanya karna hal-hal sepele yang sebenarnya bisa dimusyawarahkan. Pertengkaran kini seolah menjadi satu-satunya jalan keluar pemecah masalah yang hadir ditengah keberagaman bangsa. Persatuan yang dulu dapat mengalahkan semua halangan yang datang menghadang semangat kemerdekaan bangsa ini kini mulai tergerus oleh egotrip jiwa.

Tetapi segala hal yang tertulis beberapa saat belakangan ini tak'kan pernah mampu membuat bangsa ini runtuh. Kisah buram yang menghiasi lembaran hari ibu pertiwi kuyakin akan segera berlalu. Dan segala keburukan yang selama ini mengotori merah putih tak'kan membuat ku berpaling dan mengutuki tanah tumpah darah ini. Seperti lagu god bles yang sangat fenomenal yaitu "Rumah Kita", karna semuanya ada disini, segala hal indah dan menyenangkan tak'kan pernah hilang dari negriku, negrimu yang sangat indah ini. Dan juga karna kuyakin semangat kebersamaan itu masih ada dalam setiap sendi kehidupan masyarakat walau hanya sedikit, tapi hal tersebut dapat kembali memantik nyala api persatuan yang dulu berkobar hebat dalam diri warga bangsa ini.

Semoga saja semua hal buruk yang selama ini mengiringi hari-hari negri ini dapat segera berlalu berganti dengan cerahnya pelangi. Karna sesungguhnya masalah yang timbul bukanlah tentang perbedaan tetapi bagaimana kita hidup berdampingan dan saling jaga walau berbeda. Everything that's wrong must come out as one.

Dirgahayu bangsaku.... semangat kibar benderamu akan tetap tertanam dalam diri penghuni negri ini. Jangan pernah takut dan ragu akan ancaman yang menghadang karna by our body and our soul, we'll be struggle for indonesia.....




Minggu, 14 Agustus 2011

Sistem Operasi

Posted by Ryan 01.21
MICROSOFT WINDOWS

Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi. yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan antarmuka pengguna grafis. Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985, yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.
Sejarah Singkat Windows
Dimulai dari DosShell for DOS 6 buatan Microsoft dan inginnya Microsoft bersaing terhadap larisnya penjualan Apple Macintosh yang menggunakan GUI, Microsoft menciptakan Windows 1.0. Nama ini berasal dari kelatahan karyawan Microsoft yang menyebut nama aplikasi tersebut sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows versi 2 adalah versi Windows pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program yang bisa ditambahkan adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3 menjanjikan aplikasi tambahan yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan, kecantikan user interface atau antarmuka dan mudahnya konfigurasi. Windows versi 3.1 adalah versi Windows yang bisa mengoptimalisasi penggunaannya pada prosesor 32-bit Intel 80386 ke atas. Windows versi 3.11 adalah versi Windows terakhir sebelum era Start Menu. Windows 3.11 pun adalah versi Windows pertama yang mendukung networking/jaringan. Versi Hibrida dapat dijalankan tanpa MS-DOS. Versi Hibrida tersebut menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak seperti Windows versi 16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS terlebih dahulu. Aplikasinya pun berbeda. Meskipun Windows 9X dapat menjalankan aplikasi Windows 16-bit, namun Windows 9X memiliki grade aplikasi sendiri - X86-32, Windows 9X sangat terkenal dengan BSOD (Blue Screen of Death).


Jenis / Produk Windows
Sudah dirilis
• 16-bit, berjalan di atas MS-DOS
 1985 November - Windows 1.0
 1987 9 Desember - Windows 2.0
 1990 22 Mei - Windows 3.0
 1992 Agustus - Windows 3.1
 1992 Oktober - Windows for Workgroups 3.1
 1993 November - Windows for Workgroups 3.11
• Hibrida (16-bit/32-bit), berjalan tanpa MS-DOS (meski tidak sepenuhnya)
 1995 24 Agustus - Windows 95 (Versi: 4.00.950)
 1998 25 Juni - Windows 98 (Versi: 4.1.1998)
 1999 5 Mei - Windows 98 Second Edition (Versi: 4.1.2222)
 2000 19 Juni - Windows Millennium Edition (Me) (Versi: 4.9.3000)
• Berbasis kernel Windows NT
 1993 Agustus - Windows NT 3.1
 1994 September - Windows NT 3.5
 1995 Juni - Windows NT 3.51
 1996 29 Juli - Windows NT 4.0
 2000 17 Februari - Windows 2000 (Versi: NT 5.0.2195)
 2001 - Windows XP (Versi: NT 5.1.2600)
 2003 - Windows Server 2003 (Versi: NT 5.2.3790)
 2006 - Windows Vista (Versi 6.0 Build 6000)
 2007 - Windows Home Server (Versi 6.0.1800.24)
 2008 - Windows Server 2008 (Versi 6.1)
 2009 - Windows 7 (Versi 6.1 Build 7600)
 2009 - Windows Server 2008 R2 (Versi 6.1)
 2011 - 2012 - Windows 8 (dalam perencanaan)








LINUX

Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.
Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.
Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer, dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software).
Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung seperti server web, bahasa pemrograman, basisdata, tampilan desktop (desktop environment) seperti GNOME,KDE dan Xfce juga memiliki paket aplikasi perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric dan LibreOffice.
Sejarah


Sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis.


Proyek GNU
Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas.[6] Tahun 1985, Richard Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler, penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen tingkat rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu.[7] Linus Torvalds pernah berkata bahwa jika kernel GNU sudah tersedia pada saat itu (1991), dia tidak akan memutuskan untuk menulis versinya sendiri.
Desain
Linux merupakan sistem operasi bertipe Unix modular. Linux memiliki banyak disain yang berasal dari disain dasar Unix yang dikembangkan dalam kurun waktu 1970-an hingga 1980-an. Linux menggunakan sebuah kernel monolitik, kernel Linux yang menangani kontrol proses, jaringan, periferal dan pengaksesan sistem berkas. Device driver telah terintegrasi ke dalam kernel.
Banyak fungsi-fungsi tingkat tinggi di Linux ditangani oleh proyek-proyek terpisah yang berintegrasi dengan kernel. Userland GNU merupakan sebuah bagian penting dari sistem Linux yang menyediakan shell dan peralatan-peralatan yang menangani banyak fungsi-fungsi dasar sistem operasi. Di atas kernel, peralatan-peralatan ini membentuk sebuah sistem Linux lengkap dengan sebuah antarmuka pengguna grafis yang dapat digunakan, umumnya berjalan di atas X Window System
Antarmuka pengguna
Linux dapat dikendalikan oleh satu atau lebih antarmuka baris perintah (command line interface atau CLI) berbasis teks, antarmuka pengguna grafis (graphical user interface atau GUI, yang umumnya merupakan konfigurasi bawaan untuk versi desktop).
Pada komputer meja, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer,[17] walaupun terdapat sejumlah varian antarmuka pengguna. Antarmuka pengguna yang paling populer berjalan di atas X Window System (X), yang menyediakan transparansi jaringan yang memperolehkan sebuah aplikasi grafis berjalan di atas satu mesin tetapi ditampilkan dan dikontrol di mesin yang lain.
GUI yang lain memiliki X window manager seperti FVWM, Enlightenment, Fluxbox, Icewm dan Window Maker. Manajer jendela menyediakan kontrol untuk penempatan dan penampilan dari jendela-jendela aplikasi individual serta interaksi dengan sistem jendela X.
Sebuah sistem Linux umumnya menyediakan sebuah antarmuka baris perintah lewat sebuah shell, yang merupakan cara tradisional untuk berinteraksi dengan sebuah sistem Unix. Sebuah distro Linux yang dikhususkan untuk lingkungan peladen mungkin hanya memiliki CLI sebagai satu-satunya antarmuka. Sebuah sistem yang tidak memiliki monitor hanya dapat dikontrol melalui baris perintah lewat protokol seperti SSH atau telnet.
Kebanyakan komponen tingkat rendah Linux, termasuk GNU Userland, menggunakan CLI secara ekslusif. CLI cocok untuk digunakan pada lingkungan otomasi tugas-tugas yang repetitif atau tertunda, dan menyediakan komunikasi inter-proses yang sangat sederhana. Sebuah program emulator terminal grafis sering digunakan untuk mengakses CLI dari sebuah Linux desktop
Distribusi Linux
Terdapat banyak distribusi Linux (lebih dikenali sebagai distro) yang dibuat oleh individu, grup, atau lembaga lain. Masing-masing disertakan dengan program sistem dan program aplikasi tambahan, di samping menyertakan suatu program yang memasang keseluruhan sistem di komputer (installer program).
Inti di setiap distribusi Linux adalah kernel, koleksi program dari proyek GNU (atau proyek lain), cangkang (shell), dan aturcara utilitas seperti pustaka (libraries), kompilator, dan penyunting (editor). Kebanyakan sistem juga menyertakan aturcara dan utilitas yang bukan-GNU. Bagaimanapun, utilitas tersebut dapat dipisahkan dan sistem ala UNIX masih tersedia. Beberapa contoh adalah aturcara dan utiliti dari BSD dan sistem grafik-X (X-Window System). X menyediakan antarmuka grafis (GUI) yang umum untuk Linux.
Contoh-contoh distribusi Linux :
• Ubuntu dan derivatifnya : Sabily (Ubuntu Muslim Edition), Kubuntu, Xubuntu, Edubuntu, GoBuntu, Gnewsense, ubuntuCE
• SuSE
• Fedora
• BackTrack
• Mandriva
• Slackware
• Debian
• PCLinuxOS
• Knoppix
• Xandros
• Sabayon
• CentOS
• Red Hat
• ClearOS
• Chromeos



Instalasi
Proses instalasi Linux yang sukar seringkali menjadi penghalang bagi pengguna baru, namun proses ini sekarang sudah menjadi lebih mudah. Dengan penerimaan Linux oleh beberapa pabrikan komputer pribadi besar, komputer terpasang (built up) dengan distribusi Linux siap pakai saat ini banyak tersedia. Selain itu, terdapat juga distribusi Linux yang dapat dijalankan (boot) secara langsung dari cakram optik (CD) tanpa perlu diinstalasi ke cakram keras (hard disk); hal ini dikenal dengan istilah Live CD. Contoh distribusi dalam bentuk Live CD adalah Knoppix/Gnoppix, Kubuntu/Ubuntu dan Gentoo. Saat ini hampir semua distribusi Linux menyediakan versi Live CD untuk produknya. ISO image untuk cakram optik untuk distribusi Linux tersebut biasanya dapat diunduh dari Internet, dibakar ke CD, dan selanjutnya dapat digunakan sebagai CD yang siap untuk proses boot. Bahkan ISO image untuk beberapa distro dapat langsung di jalankan tanpa perlu membakar kedalam CD/DVD.
Instalasi Linux juga merupakan instalasi berupa suite, yaitu dimana penginstalasian tersebut secara otomatis menginstalasi program-program standar, seperti pemutar MP3, Office Suite, dan pengolah gambar
Konfigurasi
Konfigurasi setelan Linux dan aplikasi di atasnya banyak yang dilakukan lewat berkas teks di direktori /etc. Pada perkembangan selanjutnya, utilitas seperti Linuxconf dan GNOME System Tools memudahkan pekerjaan ini lewat antarmuka grafik. Kendati demikian, baris perintah (command line) tetap merupakan cara yang paling umum digunaka












Macintosh OS
Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.
Mac OS X adalah versi terbaru dari sistem operasi Mac OS untuk komputer Macintosh. Sistem operasi ini pertama kali dikeluarkan pada tahun 2001. Karakter "X" adalah nomor Romawi yang berarti sepuluh, di mana versi ini adalah penerus dari sistem operasi yang digunakan sebelumnya seperti Mac OS 8Mac OS 9. Beberapa orang membacanya sebagai huruf "X" yang terdengar seperti "eks". Salah satu alasan mengapa mereka menafsir sedemikian karena tradisi untuk memberikan nama sistem operasi yang berbasis Unix dengan akhiran "x" (misalnya AIX, IRIX, Linux, Minix, Ultrix, Xenix). dan Mac OS X Server juga dirilis pada tahun 2001. Pada dasarnya versi Server ini mirip dengan versi standardnya, dengan perbedaan bahwa versi Serverworkgroup dalam komputer berskala besar. Contoh fitur tambahan yang tersedia untuk versi ini adalah piranti lunak untuk menjalankan fungsi-fungsi seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS. Selain itu cara melisensinya juga berbeda. mencakup piranti lunak untuk keperluan manajemen dan administrasi Mac OS X adalah sistem operasi yang menggunakan kernel BSD sehingga beberapa kalangan mengatakan bahwa Mac OS X termasuk dalam keluarga Unix. Hal yang menarik dari OS ini adalah keindahan tampilannya sehingga menjadikannya panutan bagi pengembang desktop lain.[rujukan?] Rilis terakhir Mac OS diluncurkan sekitar bulan Mei 2005 dengan kode Tiger dengan versi 10.4. Tahapan-tahapan OS X:
Mac OS X Server 1.0 kode: "Rhapsody", dirilis: Maret 1999. Mac OS X Public Beta kode: "Kodiak", dirilis: September 2000. Mac OS X 10.0 (update 10.0.1-10.0.2-10.0.3-10.0.4) kode: "Cheetah", dirilis: Maret 2001. Mac OS X 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: Oktober 2001. Mac OS X Server 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: November 2001. Mac OS X 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8) kode: "Jaguar", dirilis: Agustus 2002. Mac OS X Server 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8), dirilis Agustus 2002. Mac OS X 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9) kode: "Panther", dirilis Oktober 2003. Mac OS X Server 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9), dirilis Oktober 2003. Mac OS X 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) kode: "Tiger", dirilis: April 2005. Mac OS X Server 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) dirilis: April 2005. Mac OS X 10.5 (kode: "Leopard"; direncanakan beredar pada Oktober 2007)

Senin, 08 Agustus 2011

MODUL JARINGAN KOMPUTER

Posted by Ryan 19.30
Bagi teman-teman Sistem Informasi yang belum memiliki modul Jarkom dari Pak Omar silahkan di download disini Jarkom.zip

Sabtu, 06 Agustus 2011

INDONESIA

Posted by Ryan 02.34
Indonesia, sebuah negara kaya yang terletak ditenggara benua asia ini memiliki berbagai macam potensi yang tersimpan baik diatas dan dibawah tanah. Indonesia negara yang punya memori cukup banyak tentang penjajahan, penindasan dan kekerasan, namun hal tersebut telah menjadikan negara yang berpenduduk 236 juta jiwa ini kuat dalam menghadapi segala ancaman, gangguan dan hambatan. Perjalanan panjang yang telah dilewati bangsa ini telah membuat masyarakatnya tumbuh menjadi manusia yang pantang menyerah, optimis, dan tidak cengeng dalam menghadapi segala tantangan yang menghadang

Namun kini identitas kebangsaan yang dulu menjadi kebanggaan itu perlahan-lahan mulai luntur tergerus modernisasi. Keacuhan terhadap sesama dan enggan dalam hal tolong-menolong kepada saudara sebangsa perlahan-lahan mulai menjangkiti setiap sendi kehidupan bangsa ini. Hal yang sangat bertolak belakang dengan nilai-nilai yang selama ini menemani perjuangan para pahlawan bangsa dalam meraih kemerdekaan. Kini para pemimpin bangsa ini lebih suka membicarakan kesalahan orang lain atau bahkan mencari kesalahan orang lain hanya untuk satu tujuan yaitu kekuasaan semata. Semuanya berusaha saling menjatuhkan hanya demi kepuasaan dunia. Tak ada lagi semangat kebersamaan yang dulu menjadi ciri khas negara ini, semuanya sudah tergadaikan oleh rasa tamak. 

Tetapi hal tersebut untungnya belum menyentuh keberagaman hidup masyarakat bangsa ini, masih banyak diberbagai belahan nusantara, masyarakat yang hidup saling menghargai, penuh tenggang rasa dan acuh dalam hal menggunjingkan saudaranya sendiri. Nilai-nilai luhur yang dulu menjadi tonggak berdirinya bangsa ini masih tetap terpelihara ditengah-tengah masyarakat indonesia. 

Sebagai masyarakat indonesia saya percaya bahwa hal-hal buruk yang selama ini menyelimuti kehidupan bangsa ini dapat dilawan dengan kebersamaan yang masih terjaga baik oleh masyarakat indonesia. Segala cobaan yang selama ini bertubi-tubi menyerang Ibu Pertiwi dapat dilewati dengan semangat gotong royong. Seperti yang tertulis didalam Pancasila yaitu sila ke-3, Persatuan Indonesia. Bangsa ini akan kembali bersatu dan kembali menunjukkan pada dunia bahwa Bhineka Tunggal Ika itu masih ada...

Rabu, 03 Agustus 2011

Posted by Ryan 23.18

Windows Vs Linux

Posted by Ryan 01.09
1. User Interface
Di Windows, kita tidak banyak memiliki pilihan user interface. Sebagai misal, di Windows 95/98 kita hanya mengenal user interface bawaan Windows 95/98. Kita sedikit lebih beruntung jika menggunakan Windows XP, karena bisa berpindah dari interface milik Windows XP ke Windows 98 yang lebih ringan. Di Linux, kita bisa menemukan banyak macam user interface. Dan biasanya pilihan user interface ini dapat kita sesuaikan dengan spesifikasi komputer atau lingkungan kerja kita. Sebagai misal, pada komputer yang lambat kita bisa menggunakan user interface yang ringan, seperti XFCE atau Fluxbox. Atau jika kita menyukai gaya Mac, kita bisa memilih desktop model GNOME atau menggunakan utility Docker
Dan jika kita terbiasa di Windows dan memiliki komputer yang cukup cepat, Kita bisa memilih desktop KDE. Dengan KDE, kita masih bisa memilih untuk menggunakan gaya Windows XP ataupun Windows Vista.
Salah satu masalah utama di Windows yang paling sering Kita temukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin mengecil tetapi malah semakin membesar. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Sedangkan Linux yang diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat sekuriti lebih kuat. Itu sebabnya tidak ada banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar.
2. Cost / Biaya
Linux adalah OS open source sehingga biayanya jauh lebih rendah dibandingkan Windows yang harus mnegeluarkan biaya lagi untuk lisensi, Install dll. Hal ini yang menyebabkan banyak perusahaan lebih memilih menggunakan Linux.

3. Akses Server
Linux memberikan keuntungan lebih jika kita ingin mengakses file langsung ke server yaitu kita tidak harus mentransfer ke penyimpanan local terlebih dahulu. Sedangkan windows lebih menggunakan remote desktop atau virtual console.
4. Kinerja / Performance
Linux pada umumnya lebih stabil dan mampu memberikan kinerja yang lebih baik dibandingkan windows. Karna pada dasarnya OS dituntut melakukan banyak perkerjaan dalam waktu yang sama.
5. Dukungan Bahasa Pemrograman
Dalam hal dukungan bahasa pemrograman nampaknya Windows lebih unggul. Di Windows kita dapat mengimplementasikan bahasa PHP, Ruby, HTML, MySql, JavaScript dan masih banyak lagi. Sedangkan Linux hanya terbatas pada beberapa bahasa pemrograman yang sifatnya open source saja.

6. Kemudahan Pengguna.
Jika User lebih mnyukai tapilan GUI mungkin windows lebih tepat, tapi jika user penyuka CUI (console) Linux adalah pilihannya. Tetapi banyak ahli jaringan lebih suka menggunakan console dibandingkan dengan GUI.
7. Downtime
Server Hosting Windows sering membuang waktu dari para user karena downtime yang lebih lama dibandingkan dengan Linux. Selain itu windows juga membutuhkan Hardware yang lebih besar untuk memulai suatu proses, yang berarti saat melakukan reboot, windows akan memakan waktu yang lebih lama.


8. Sistem File
Windows mempunyai dua sistem file. FAT (dari DOS dan Windows 9x) dan NTFS (dari Windows NT/2000/XP). Kita bisa membaca dan bahkan menyimpan file di sistem FAT dan NTFS milik Windows. Hal ini tidak berlaku sebaliknya, Windows tidak akan bisa membaca atau menyimpan file di sistem Linux. Seperti halnya Windows, Linux memiliki beberapa macam file sistem, diantaranya ReiserFS atau Ext3. Sistem ini dalam beberapa hal lebih bagus dari FAT atau NTFS milik Windows karena mengimplementasikan suatu tehnik yang disebut journaling. Jurnal ini menyimpan catatan tentang sistem file. Saat sistem Linux crash, kegiatan jurnal akan diselesaikan setelah proses reboot dan semua file di harddisk akan tetap berjalan lancar.
9. Konfigurasi Sistem
User mungkin sering mendengar di Linux Kita perlu menyunting file secara manual melalui command line. Sebagian berita ini benar, tetapi dengan PCLINUX Control Center konfigurasi sistem bisa Kita lakukan semudah point n click. PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang sudah siap pakai. Sebagai contoh, browser Internet telah disertai dengan sejumlah plug-ins. Tidak perlu men-download dan menginstal plug-ins flash ataupun yang lainnya.
10. Hardware
Kita sering mendengar suatu hardware tidak bekerja di Linux. Hal ini terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux.
  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube